Seperti biasa aku dan anak- anakku sarapan bersama setiap pagi,widya hari ini di antar andre kesekolah,karna herman akan menemani ku berbelanja hari ini...selesai sarapan mereka berpamitan untuk berangkat....aku mulai bersiap siap aku hari ini aku memakai gamis bermotif bunga bunga dan warna ungu,dengan jilbab hitam.."man..herman ayo kita berangakat nanti kalau kesiangan macet dan toko ramai"panggilku....."siap bu" saut herman....aku pun berangkat menggunakan mobil kami...aku mampir k toko sebentar untuk memberi tau para karywan,setelah itu aku menarik uang untuk keperluan belanja nanti,perjlanan herman terlihat biasa biasa saja...sementara aku sesekali curi curi pandang kepada pemuda 28 tahun itu....tak ada percakapan antara kami...itu hal yang sudah terbiasa herman bicara sewaktu aku bertanya saja.tak pernah dia yang memulai percakapan....
Akhirnya kami pun sampai di tempat tujuan,herman memarkir kan mobilnya di agak jauh dari grosir grosir yang akan aku datangi,karna area parkir dsna padat mungkin karna weekend....seperti biasa aku turun untuk berbelanja,dan herman menunngu sambil tidur tiduran di mobil,"man kamu gk ikut ibu belanja???" tanyaku...."Hmmm...gk lah buk,nanti kalau udah waktu makan siang saja saya ikut ibu"...candanya...ah kamu ini temenin ibu sesekali knpa sih"...kataku lagi".aku pun beranjak karna aku tau herman tak mau ikut...selesai belanja pun karyawan grosir yang mengantar barang belanjaa ke mobil...jadi ga ada hal yang berat yang perlu di bantu herman..oleh sebab itu dia tidak mau ikut.."pegel kaki keliling keliling jawabnya......grosir pertama yang aku datangi grosir gamis dan hijab,aku memilih beberapa gamis model baru...dan hijab yang lagi update...lalu aku juga mencari pesanan pesanan langgananku...semua dapat dan di cek lalu dibayar...nanti karyawan mereka akan mengantar ke mobil....
grosir pertama selesai pikirku dalam hati......aku meninggalkan grosir itu...aku sekarang trus lanjut ke grosir berikut wah pagi ramai sekali...belum sampai di grosir aku merasakan sesatu yang pas di atas pinggangku...tiba-tiba sebuah bisikan ditelinga ku..."jalan terus k lorong samping ruko kosong itu atau pisau ini menumbus punggung nyonya"aku yg sock menuruti saja perintah pria itu,,,dia berjalan di belakang ku seperti orang berdesakan di kermaian komplek perbelanjaan...stelah sampai ditempat yang di maksud tadi..
.
dia mendorong ku sampai tersungkur...dan masih ada empat orang lain komplotannya..."serahkan tas nyonya atau pisau ini menembus tubuh nyonya yang indah, jangan coba coba berteriak nyonya"dia mengancamku dengan wajah sangarnya
...lalu dia mendekatiku dan merampas tas ku...yang berisi uang untuk keperluan belanja butikku....hahaahaha.,banyak juaga uang mu cantik..ujar salah satu dari mereka,posisi mereka berdiri melelingiku yang terjatuh dilantai....
"kita bawa saja dia kemarkas,tubuhnya lumanyan bos",ujar salah satu dari mereka.....tidak usah merepotkan saja...uang nya cukup banyak di tas ini,kita bisa pesta dengan pelacur-pelacur...jawab si bos itu...hahhahah mereka tertawa
....................."woiiiii brengsek apa yang kalian lakukan'' itu suara herman batinku...aku melihat berlari ke arahku dan para penjahat itu
....saat itu si bos yang memegang tasku membalikan badan mungkin dia kaget dengan suara herman...tapi herman menerjangnya sambil terbang di udara..sang bos pun tejatuh dan tas ku lepas dari tangannya
....herman mengambil tas itu...disaat bersamaan empat orang lain secara bersaman menyerang herman....dan terjadi pertarungan sengit....beberapa kali pukulan herman berhasil mengenai mereka dan herman juga bisa menghindari mereka...ketidak sebandinagan lawan akhir nya herman pun roboh...kulihat wajah,perut,kepala heraman jadi bulan bulanan meraka...dan si bos tadi menghantam wajah herman yang terlentang dengan kakinya...di saat itulah aku berteriak..tolong tolong toloooongggggggg....teriakku sekuat tenaga.....beberapa orang dari arah yang berlawan datang oiiiii rampokkk...kaburrrr...cepat...lihat saja nyonya kami pasti membalasnya..mereka lari dan dikejar oleh orang orang yang merespon teriakanku...
Akhirnya kami pun sampai di tempat tujuan,herman memarkir kan mobilnya di agak jauh dari grosir grosir yang akan aku datangi,karna area parkir dsna padat mungkin karna weekend....seperti biasa aku turun untuk berbelanja,dan herman menunngu sambil tidur tiduran di mobil,"man kamu gk ikut ibu belanja???" tanyaku...."Hmmm...gk lah buk,nanti kalau udah waktu makan siang saja saya ikut ibu"...candanya...ah kamu ini temenin ibu sesekali knpa sih"...kataku lagi".aku pun beranjak karna aku tau herman tak mau ikut...selesai belanja pun karyawan grosir yang mengantar barang belanjaa ke mobil...jadi ga ada hal yang berat yang perlu di bantu herman..oleh sebab itu dia tidak mau ikut.."pegel kaki keliling keliling jawabnya......grosir pertama yang aku datangi grosir gamis dan hijab,aku memilih beberapa gamis model baru...dan hijab yang lagi update...lalu aku juga mencari pesanan pesanan langgananku...semua dapat dan di cek lalu dibayar...nanti karyawan mereka akan mengantar ke mobil....
grosir pertama selesai pikirku dalam hati......aku meninggalkan grosir itu...aku sekarang trus lanjut ke grosir berikut wah pagi ramai sekali...belum sampai di grosir aku merasakan sesatu yang pas di atas pinggangku...tiba-tiba sebuah bisikan ditelinga ku..."jalan terus k lorong samping ruko kosong itu atau pisau ini menumbus punggung nyonya"aku yg sock menuruti saja perintah pria itu,,,dia berjalan di belakang ku seperti orang berdesakan di kermaian komplek perbelanjaan...stelah sampai ditempat yang di maksud tadi..
.
dia mendorong ku sampai tersungkur...dan masih ada empat orang lain komplotannya..."serahkan tas nyonya atau pisau ini menembus tubuh nyonya yang indah, jangan coba coba berteriak nyonya"dia mengancamku dengan wajah sangarnya
...lalu dia mendekatiku dan merampas tas ku...yang berisi uang untuk keperluan belanja butikku....hahaahaha.,banyak juaga uang mu cantik..ujar salah satu dari mereka,posisi mereka berdiri melelingiku yang terjatuh dilantai....
"kita bawa saja dia kemarkas,tubuhnya lumanyan bos",ujar salah satu dari mereka.....tidak usah merepotkan saja...uang nya cukup banyak di tas ini,kita bisa pesta dengan pelacur-pelacur...jawab si bos itu...hahhahah mereka tertawa
....................."woiiiii brengsek apa yang kalian lakukan'' itu suara herman batinku...aku melihat berlari ke arahku dan para penjahat itu
....saat itu si bos yang memegang tasku membalikan badan mungkin dia kaget dengan suara herman...tapi herman menerjangnya sambil terbang di udara..sang bos pun tejatuh dan tas ku lepas dari tangannya
....herman mengambil tas itu...disaat bersamaan empat orang lain secara bersaman menyerang herman....dan terjadi pertarungan sengit....beberapa kali pukulan herman berhasil mengenai mereka dan herman juga bisa menghindari mereka...ketidak sebandinagan lawan akhir nya herman pun roboh...kulihat wajah,perut,kepala heraman jadi bulan bulanan meraka...dan si bos tadi menghantam wajah herman yang terlentang dengan kakinya...di saat itulah aku berteriak..tolong tolong toloooongggggggg....teriakku sekuat tenaga.....beberapa orang dari arah yang berlawan datang oiiiii rampokkk...kaburrrr...cepat...lihat saja nyonya kami pasti membalasnya..mereka lari dan dikejar oleh orang orang yang merespon teriakanku...
aku mengahmpiri heraman kulihat dia pinggsan...lalu beberapa orang datang menghampiri dan mengangkat herman kulihat tasku masih di pegang herman...."bu ini tas nya" ujar salah serang yang membantu kami...aku mengambil tas itu dan mengambil handphoneku aku mencoba menelpon andre tapi sibuk..."kita bawa saja dia kerumah sakit" ujarku...."baik" ujar mereka...herman di bawa kerumah sakit dengan mobil kami....sampai dirumah sakit herman langsung dilarikan k ugd, aku menelpon andre kembali,kali ini telponku masuk "halo ma" jawab andre aku menjawab dan menceritakan kejadian tadi dan menyuhruh andre segera k rumah sakit...."baik ma andre segera ksna" jawab annakku....beberapa saat kemudain dokter datang dan mengatakan herman harus dirawat beberpa hari dirumah sakit...lukanya lumayan parah dan diperlukan beberapa jahitan..."baik dok" jawabku......herman sekarang dibawa keruangan rawat inap..aku mengikuti ke ruangan itu....didalam ruangan kulihat wajah herman memar,dan ada jahita didekat alis matanya...dan herman masih belum siuman...
andre pun datang bersama ridho sahabatnya...."ma gak apa2".tanya andre..."gak nak'"jawabku letih......"mama pulang saja biar ridho yg mengantar biar bg herman aku yang jaga"kata anakku "tapii"belum selesai aku menjawab anakku langsung memotong"mama harus iistirahat di rumah...mama pasti lelah dan trauma juga"...".baik nak tapi kamu harus jaga herman dsni jangan sampai kamu tinggal pergi"pesan ku sebelum pulang..."ok mama cantik,bg herman sudah andre anggap abang andre sendri ma"...saut anakku
sesampai dirumah aku menceritakan kepada widya dan mba anik....mba kaget dan menangis dia ingin ke rumah sakit...aku membujuknya supaya besok saja bersamaku,karna andre dan ridho ada menjaga dsna....karna hari masih sore aku menyuruh widya untuk k butik...tanpa menolak dia langsung berangkat...
mba anik kemudian menyuhru beristiraharat...aku melangkah ke kamar....astaga aku lupa memberi kabar kepada suami ku.... aku duduk di kasut dan aku langsung menelpon mas hendra dan memberitahu semua kejadian,,,,dia kaget dan brencana pulang tapi aku melarang.....karna 2 hari lagi dia pulang juga kok....mas hendra paham dan menenuruti aku....dia menyuhku istirahat di ujung pembicaraan kami
mungkin mandi dulu...biar agak fress pikirku
aku beranjak dari tempat tidur kekamar mandi yang berada di ruangan kamar ini juga....kubuka gamis,hijabku.bra..dan cdku..kusiram tubuhku dengan kehangatan air dari shower mandiku...aku mulai menyabuni leher,lalu payudaraku...hingga vagina dan ujung kaki.........dan aku basuh lagi dengan shower air panas ini....ketika shower itu menyirami vaginaku yang mulai rimbun aku merasakan sensai yang berbeda,,,tapi ini bukan saat yang tepat...aku pun bergegas dan bersiap istirahat....
0 Response to "Belum Ada Judul the series {epsisode 4}"
Post a Comment